Klarifikasi Pengurus PMII Terkait Isu Penebangan Pohon di Area Kampus STMIK AMIKBANDUNG

IMG_20250216_112609

Kampus STMIK AMIKBANDUNG.(Poto:PMII STMIK AMIKBANDUNG/ideNews)

BANDUNG| ideNews - (16/2/2025) - Menanggapi pemberitaan mengenai penebangan pohon di lingkungan kampus STMIK ‘AMIKBANDUNG’, Pengurus Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) STMIK AMIK Bandung/Algoritmi menyampaikan sikap dan klarifikasi untuk meluruskan informasi yang berkembang di masyarakat.

Kami memahami bahwa isu ini telah menjadi perhatian publik, terutama di kalangan mahasiswa dan masyarakat sekitar. Untuk itu, perlu kami tegaskan bahwa pihak kampus telah menjalankan prosedur hukum yang berlaku terkait penebangan pohon tersebut.

Kampus juga telah memenuhi kewajibannya sebagai konsekwensi atas apa yang sudah dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Adapun setelah kami konfirmasi kepada pihak kampus alasan penebangan 2 pohon tersebut karena pertumbuhan pohon tersebut telah membuat keretakan dan rusaknya tembok bangunan yang jika dibiarkan bisa berakibat fatal.

Untuk mengantisipasi kemungkinan kemungkinan atas kejadian membahayakan yang tidak diinginkan, terlebih beberapa waktu ke belakang hujan  dan angin besar semakin menyebabkan kerusakan yang lebih parah. 

Ketua Umum PMII STMIK AMIK Bandung / Algoritmi, Rifki Wahyu Illahi  menyampaikan permohonan maaf kepada pihak kampus atas release kami sebelumnya atas keteledoran kami melakukan release tanpa terlebih dahulu melakukan klarifikasi kepada pihak kampus. 

Kami juga mengajak seluruh mahasiswa untuk terus terlibat dalam kebijakan kampus yang berkaitan dengan kelestarian lingkungan serta ikut serta dalam  edukasi lingkungan. Ke depan, PMII Algoritmi akan terus bersama sama untuk turut mengimplementasikan kebijakan kampus yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

(Herman SS-ideNews)